Beberapa minggu yang lalu, dengan
semangat yang menggebu, diisi dengan beberapa hari begadang untuk mempelajari
banyak hal. Efeknya tentu saja jam tidur yang berkurang hanya antara 2 sampai 4
jam. Tapi, menganggap itu tak mengapa,toh otak lebih pintar karenanya. Setelah itu,
sebagai professional, tentunya pagi diisi dengan bekerja. Harapannya, dengan
modal pengetahuan yang didapat dari begadang tersebut dapat meningkatkan
produktivitas dengan lebih baik. Namun, apa yang saya rasakan sangat jauh
berbeda. Mood kerja dipagi hari berkurang begitu drastis, konsentrasi dan fokus
menurun sehingga efeknya jauh dari yang namanya produktif. Kenapa ini bisa
terjadi?
Sabtu, 14 Juli 2012
Kamis, 12 Juli 2012
30 Days Challenge; Mencoba Hal Baru Selama 30 Hari
Akhir-akhir, saya sering mengunjungi TED (www.ted.com) selain youtube tentunya sebagai sarana menambah wawasan dengan menonton standup comedy hehehe. TED merupakan lembaga non-profit yang berusaha menyebarkan ide dalam aspek Technology, Entertainment dan Design yang hadir dalam format konfrensi atau presentasi dari berbagai kalangan. Video yang ada dapat didownload dengan bebas dan mudah. Di TED, hal-hal yang dibahas sangat menarik, menyenangkan serta menambah wawasan baru, mulai dari comedy, pengembangan diri, hasil riset yang unik sampai hal-hal yang tak terpikirkan sebelumnya. Selain itu, kita bisa banyak belajar tentang bagaimana menjadi pembicara yang hebat. Dari itu, salah satu impian saya adalah menyaksikan TED Conference secara langsung, menjadi salah satu pembicaranya dan membuat program semacam itu, semoga.
Rabu, 04 Juli 2012
Resensi Buku; The Geography of Bliss
Kisah seorang penggerutu yang berkeliling dunia mencari
negara paling membahagiakan
Penulis ; Eric Weiner
Penerbit ; Qanita
Tebal ; 512 Halaman
Harga ; IDR 71,000.00
“Perjalanan itu bersifat pribadi. Kalaupun aku berjalan bersamamu,
perjalananmu bukan perjalananku”- Paul Theraoux
Apakah
kebahagian itu?. Apakah dia berada disuatu tempat?, Apakah kebahagian itu sama
keadaannya ditiap orang dan tempat?. Ini adalah sebagian pertanyaan yang ingin
ditemukan jawabannya oleh sang penulis dengan berkeliling dunia mencari
dimanakah tempat yang paling bahagia dan apa yang membuatnya menjadi tempat
yang bahagia. Dengan background sebagai seorang jurnalis, penulis mempelajari
literatur ilmiah dalam setiap pengamatannya yang mana paradoks yang dihasilkan
terasa menggelitik sekaligus membuat kita merenung dalam. Sebuah buku yang unik
tentang perjalanan, sains, psikologi dan humor sekaligus menantang
intelektualitas pembaca.